Jenis dan Fungsi Keuangan Daerah

Di dalam bidang akuntansi, ada beberapa jenis yang harus dipahami. Salah satunya adalah keuangan daerah. Dalam keuangan daerah, ada seseorang yang akan mengelola urusan keuangan ini yaitu Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah atau BPKAD.

Apa Fungsi Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah?

Setiap divisi yang akan berhubungan dengan keuangan, pasti memiliki peran, fungsi dan juga tanggung jawab yang harus dipahami. Dimana untuk fungsi dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah ini diantaranya adalah:

  • Melakukan penyusunan teknis pada lingkup bidang keuangan, sub bidang pengelolaan keuangan dan juga asset daerah.
  • Melaksanakan tugas dukungan teknis pada bidang keuangan, sub bidang pengelolaan keuangan dan juga asset daerah.
  • Melakukan pemantauan, evaluasi, melakukan pelaporan dari pelaksanaan tugas dari dukungan teknis pada bidang keuangan, sub bidang pengelolaan keuangan dan asset daerah.
  • Melakukan pembinaan teknis dari penyelenggaraan fungsi penunjang untuk Urusan Pemerintah Daerah bidang keuangan, sub bidang pengelolaan keuangan dan asset daerah.

Apa Sajakah Jenis Keuangan Daerah?

Jenis keuangan daerah adalah seluruh hak dan juga kewajiban daerah dalam rangka penyelenggaraan yang dilakukan oleh pemerintah daerah. Nantinya akan berhubungan dengan uang dan beberapa bentuk kekayaan yang dapat dijadikan miliki daerah yang juga berhubungan dengan kewajiban dan hak yang ada di daerah tertentu.

Untuk beberapa jenis laporan dari keuangan daerah diantaranya sebagai berikut ini:

  • Laporan Realisasi Anggaran

Laporan keuangan pemerintah pertama adalah Laporan Realisasi Anggaran. Laporan ini berisi tentang laporan keuangan pemerintah yang menyajikan ikhtisar baik sumber, alokasi, penggunaan sumber daya keuangan yang dikelola oleh pemerintah baik pusat maupun daerah. Laporan ini juga akan menggambarkan perbandingan antara anggaran dan juga realisasinya pada sebuah periode pelaporan.

  • Laporan Perubahan Saldo Anggaran

Laporan perubahan saldo anggaran juga biasanya menjadi jenis dari keuangan daerah. Di mana laporan ini juga merupakan laporan keuangan pemerintah yang akan menyajikan informasi kenaikan maupun penurunan saldo anggaran lebih dari beberapa tahun yang akan menjadi perbandingan.

  • Laporan Neraca

Neraca sendiri merupakan salah satu jenis dari laporan keuangan pemerintah yang akan menggambarkan sebuah posisi keuangan tertentu pada entitas pelaporan tentang asset, kewajiban, dan juga ekuitas dalam periode tertentu.

  • Laporan Operasional

Laporan operasional sendiri adalah salah satu jenis laporan keuangan pemerintah baik pusat maupun daerah yang akan menyajikan ikhtisar sumber daya ekonomi. Di mana akan menambah ekuitas dan juga penggunaannya yang akan dikelola oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah dengan sebuah kegiatan pemerintahan pada periode tertentu.

  • Laporan Perubahan Ekuitas

Dalam laporan keuangan daerah juga ada laporan perubahan ekuitas. Laporan perubahan ekuitas ini juga terdiri atas ekuitas awal, surplus maupun deficit hello dalam sebuah periode tertentu, dan adanya beberapa koreksi yang langsung.

  • Laporan Arus Kas

Laporan arus kas nantinya akan menyajikan sejumlah informasi kas yang akan berhubungan dengan berbagai aktivitas operasi, investasi, pendanaan dan juga transitoris. Di mana akan menggambarkan saldo awal yang diterima, saldo yang dikeluarkan serta saldo akhir kas dari pemerintah pusat maupun daerah pada masa periode tertentu.

  • Catatan Atas Laporan Keuangan

Catatan atas laporan keuangan sendiri adalah jenis laporan keuangan yang memuat sejumlah catatan atas laporan keuangan. Baik penjelasan naratif maupun rincian angka yang ada pada laporan realisasi anggaran adanya laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas dan laporan operasional.

Itulah jenis keuangan yang ada di Indonesia yang salah satunya adalah keuangan daerah. Untuk belajar tentang laporan keuangan dan jenis keuangan lainnya, Anda bisa mendapatkannya di website Ranahnetizen.com.