Inilah Cabang-Cabang dalam Ilmu Biologi yang Wajib Diketahui

Kalau bicara mengenai biologi, tentu tak bisa lepas dari sebuah ilmu pengetahuan alam yang mempelajari makhluk hidup. Lantaran seluruh makhluk hidup, sudah pasti cakupan biologi sangatlah luas dari tingkatan molekul hingga biosfer sana. Hal inilah yang akhirnya memicu munculnya cabang-cabang biologi yang dikelompokkan oleh para ilmuwan.

Kenapa harus dilakukan spesifikasi? Supaya siapapun bisa mempelajainya dengan lebih mendetail. Nah supaya bisa memperoleh informasi cabang-cabang biologi secara maksimal kami akan mengulasnya satu-persatu untuk Anda. Hanya saja memang pembahasan berikut ini tidak seluruh cabang dalam ilmu biologi, karena hanya dijabarkan yang paling populer dan harus diketahui.

Cabang-Cabang Ilmu Biologi Berdasarkan Obyek

1. Entomologi: Ilmu biologi yang mempelajari tentang serangga
2. Ornitologi: Ilmu biologi yang mempelajari tentang biologi
3. Mikologi: Ilmu biologi yang mempelajari tentang jamur
4. Harpetologi: Ilmu biologi yang mempelajari tentang reptil seperti ular
5. Ichtiologi: Ilmu biologi yang mempelajari tentang ikan
6. Karsinologi: Ilmu biologi yang mempelajari tentang crustacea alias binatang air yang berkulit keras seperti udang dan kepiting

Cabang-Cabang Ilmu Biologi Berdasarkan Tema Permasalahan

1. Anatomi: Jika Anda ingin masuk ke dunia kedokteran, cabang ilmu biologi anatomi tentu bakal sangat berguna. Anda akan belajar mengenai struktur tubuh dalam makhluk hidup seperti otot, saraf dan lain-lain
2. Morfologi: Merupakan lawan dari anatomi, morfologi ialah cabang ilmu biologi yang mempelajari bagian alias struktur luar makhluk hidup. Misalkan saja jawaban kenapa ada bantalan pink pada telapak kaki kucing hingga kenapa paruh burung berbeda-beda, semuanya bakal dijawab di morfologi
3. Fisiologi: Ilmu biologi yang mempelajari tentang fungsi tubuh makhluk hidup baik secara anatomi atau morfologi
4. Genetika: Seperti namanya, cabang ilmu biologi ini bakal mempelajari gen, materi genetik (DNA dan RNA) serta pewarisan sifat dari induk kepada keturunannya hingga persilangan gen. Adalah Gregor Mendel yang dikenal sebagai Bapak Genetika Modern karena berhasil mengemukakan teori pewarisan sifat yang akhirnya diberi nama Hukum Mendel
5. Ekologi: Cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang interaksi antara makhluk hidup dan lingkungannya, atau interaksi antar sesama makhluk hidup di bumi
6. Taksonomi: Ilmu biologi yang mempelajari tentang pengklasifikasian atau penggolongan makhluk hidup berdasarkan tingkatan tertentu. Adalah Carl Von Linne yang merupakan ilmuwan Swedia si pencetus sistem penamaan makhluk hidup yang dikenal sebagai tatanama binomial. Ada tujuh hirearki dalam taksonomi yakni kingdom, phylum/divisio, classis, ordo, familia, genus dan species

Cabang-Cabang Ilmu Biologi Berdasarkan Tingkat Organisasi Kehidupan

1. Sitologi: Merupakan cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang unit penyusun seluruh makhluk hidup yakni sel. Lewat sitologi, Anda akan mengetahui seperti apa struktur dan organel sel, bagaimana pembelahan sel, interaksi antar sel, daur hidup sel sampai kematian sel
2. Histologi: Jika sitologi mempelajari sel, maka cabang ilmu biologi yang mempelajari jaringan makhluk hidup disebut sebagai histologi. Anda akan belajar soal jaringan epitelium, jaringan penyokong, jaringan saraf sampai jaringan pengikat dalam tubuh. Bagi Anda yang ingin menjadi seorang dokter, histologi menjadi salah satu materi yang wajib dipahami
3. Organologi: Seperti namanya, ini adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang organ makhluk hidup

Cabang-Cabang Ilmu Biologi Berdasarkan Pengembangan Kombinasi

Untuk kategori yang ini, lebih kepada pengembangan kombinasi antara obyek, tema permasalahan dan juga tingkat organisasi kehidupan. Termasuk di dalamnya adalah morfologi tumbuhan, anatomi manusia sampai fisiologi hewan. Menurut rumus.co.id, cabang-cabang ilmu biologi yang baru disebutkan tentu sangat dibutuhkan jika Anda ingin menjadi seorang dokter atau mungkin peneliti di hidup bermasyarakat.

Morfologi tumbuhan misalnya, di dalamnya bakal termasuk cabang-cabang ilmu biologi lain seperti agronomi (mempelajari tanaman budidaya), algologi (mempelajari ganggang), botani (mempelajari tumbuhan) sampai bioteknologi yang merupakan penerapan proses biologi secara terpadu seperti biokimia, mikrobiologi hingga rekayasa kimia untuk produksi bahan pangan demi kesejahteraan manusia.

Sementara untuk anatomi manusia, bakal juga mencakup andrologi (mempelajari kelainan reproduksi pria), embriologi (mempelajari perkembangan embrio), endokrinologi (mempelajari hormon) sampai farmakologi (mempelajari obat-obatan). Dengan memahami cabang-cabang ilmu biologi yang luar biasa luas inilah, Anda bakal bisa memilih salah satunya yang bisa mempengaruhi profesi di masa depan.