Yuk Intip 5 Desa Wisata Bali Yang Mendunia

stocksnap.io

Pulau Bali tidak hanya menawarkan wisata pantainya saja, setiap bangunan di pulau ini memberikan nilai seni dan budaya yang tidak kalah menarik. Bahkan bangunan desa warga setempat pun menjadi daya tarik para wisatawan yang berkunjung di pulau Bali. Bagi sobat traveller yang ingin mengetahui lebih detail budaya dan destinasi unik di Bali, yuk simak beberapa desa wisata Bali yang mendunia.

5 Desa Unik di Bali yang Mendunia

  1. Desa Tenganan Pegringsingan

Desa terkenal yang pertama adalah desa Tenganan Pegringsingan, yang berada di lokasi Desa Tenganan, Manggis Kabupaten Karangasem. Daya tarik yang ditawarkan oleh Desa Tenganan Pegringsingan ini adalah konsep desa yang tradisional khas warga Bali. Di desa ini kamu dapat melihat pakaian adat dan kesenian yang masih dijaga hingga saat ini. Bahkan sistem transaksi jual beli pun masih berupa tradisional, yaitu dengan cara tukar menukar barang.

Karya seni yang paling populer di tempat ini adalah, kerajinan bamboo seni lukis dan kain tenun. Bagi traveller yang ingin berkunjung, tidak akan dikenakan biaya apapun atau gratis. Namun apabila ingin membantu kelangsungan wisata di desa ini, umumnya wisatawan akan memberikan donasi Rp 10 ribu per orangnya.

  1. Desa Batu Bulan Sukawati

Desa Batu Bulan Sukawati  menjadi desa wisata bali yang banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun warga asing. Umumnya banyak wisatawan mengunjungi desa ini untuk menyaksikan berbagai pertunjukan tari tradisional. Desa yang berada  di Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar ini memang sering memberikan pertunjukan seperti Tari Barong, Legon, dan Kecak.

Waktu pemetasan tarian di Batu Bulan Sukawati ini, dimulai pukul 09.00 higga 10.00 WITA. Lokasi pementasan tarian di desa ini terdapat di tiga lokasi yaitu Jalan Raya Batu Bulan no 63C, Jalan SMKI dan Jalan Pasekan. Ketiga tempat ini tentu memudahkan para pengunjungnya untuk menikmati pementasan tanpa harus berdesak-desakan.

Harga tiket masuk ke Desa Batu Bulan Sukawati, sekitar Rp 100 ribu perorang. Dengan harga tiket masuk tersebut, pengunjung bukan hanya dapat menikmati keindahan tarian tarian budaya saja namun juga berbagai seni kerajinan yang dibuat di sekitar desa Batu Bulan. Kerajinan yang ditampilkan di tempat ini seperti berbeagai patung dan ukiran khas Bali.

  1. Desa Budaya Kertalangu

Desa yang patut untuk dikunjungi selanjutnya adalah Desa Budaya Kertalangu, terletak di Jalan By Pass Ngurah Rai No 88 Kesiman, Kertalangu, Denpasar. Desa ini memiliki daya tarik suasananya yang tenang, serta lingkungan yang melestarikan konsep budaya tempo dulu yang unik dan menarik.

Banyak hal yang dapat dilakukan ketika mengunjungi tempat wisata di bali ini. Beberapa hal tersebut seperti berolahraga dengan adanya jogging track, menikmati keindahan industri dan kerajinan keramik hingga tanah liat, memancing di kolam pemancingan, serta wisata outbound yang cocok untuk wisata keluarga maupun pendidikan.

Harga tiket untuk memasuki salah satu desa wisata bali ini sebesar Rp 10 ribu per orangnya, tentu harga tersebut sangat ramah di kantong. Cara terbaik  untuk mencapai desa ini selain mengikuti paket tour, kamu juga dapat menyewa sepeda motor, mobil, atau menggunakan jasa taksi. Desa Budaya Kertalangu menjadi tepat rekreasi yang ideal untuk liburanmu.

  1. Desa Pelaga

Destinasi desa yang unik selanjutnya adalah Desa Pelaga, desa yang menawarkan daya tarik keindahan alam ini memberikan suasana relaksasi yang menenangkan. Desa Pelaga berada di Kecamatan Petang, Kabupaten Badung. Desa ini terbagi menjadi 9 Banjar Dinas, dan merupakan salah satu desa seni yang banyak dikunjungi sebagai desa agrowisata.

Kawasan agrowisata yang berada di Desa Pelaga dijuluki dengan Bagus Agro Pelaga, yang berada di Puncak Mangu Gunung Catur. Sama seperti udara pegunungan pada umumnya, desa Pelaga memberikan suasana yang tenang dan suhu dingin yang membuat banyak wisatawan betah berada di desa ini.

Apalagi harga tiket untuk memasuki kawasan ini tidaklah mahal, kamu cukup menyisihkan Rp 10 ribu per orangnya saja. Dengan harga tersebut kamu sudah dapat menikmati keindahan pegunungan dengan tinggi 750 mdpl, serta bangunan adat warga desa Pelaga yang  berdiri megah dan unik.

  1. Desa Celuk Sukawati

Terkenal dengan kerajinan peraknya, Desa Celuk Sukawati menjadi destinasi desa selanjutnya yang wajib untuk kamu kunjungi ketika berada di Bali. Salah satu desa wisata bali ini  berada di wilayah administratif kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Lokasi desa ini pun cukup dekat dengan kebun binatang yang terkenal di bali, yaitu Bali Zoo Park.

Sesuai dengan kerajinannya yang terkenal, kamu dapat menemui berbagai aksesori yang terbuat dari perak. Seluruh aksesori tersebut merupakan buatan tangan atau handmade, sehingga nilai yang terkandung dalam setiap ukirannya tentu lebih berharga. Apabila tertarik dengan salah satunya, pengunjung dapat membeli aksesoris tersebut dengan harga yang murah.

Aksesori yang ditampilkan pada desa Celuk Sukawati ini seperti anting, genta sari pendan, hingga ukiran untuk hiasan meja pun bisa didapatkan mulai harga Rp 100 ribu rupiah. Untuk biaya memasuki desa wisata bali ini, pengunjung tidak akan dikenakan biaya apapun atau gratis, sehingga pengunjung dapat bebas menikmati keindahan kerajinan dan bangunan desa Celuk Sukawari dengan bebas.

Objek wisata desa di Bali tentu memberikan nilai dan kesan tersendiri, melihat setiap desa yang masih menjunjung tinggi kebudayaan tradisional dan adat istiadat setempat. Setiap desa yang dapat dikunjungi ini memang menjadi tempat agrowisata, namun desa tersebut tetap merupakan tempat tinggal warga. Oleh karena itu,ketika mengunjungi tempat wisata di bali tersebut tetap berperilaku sopan dan menjaga tata kramanya.