Jenis-Jenis Cabai Yang Sering Kita Konsumsi

Mengingat begitu banyaknya makanan yang mengandung campuran cabai atau rasa pedas, membuat berbagai olahan nakanan terasa nikmat akan adanya rasa panas yang menggiurkan. So, tidak menutup kemungkinan jika terdapat berbagai jenis cabai yang masuk ke dalam jenis terong-terongan ini.

1) Cabai Merah

asyarakat pada umumnya sudah sangat familiar dengan jenis cabai yang satu ini karena sering masuk ke dalam olahan makanan yang mereka konsumsi sehari-hari. Terdapat dua jenis cabai yng masuk ke dalam golongan cabai merah. Cabai keriting sebagai salah satu macam cabai merah memiliki rasa ynag tidak begitu pedas. Biasa masuk ke dalam olahan makanan yang diiris serong atau diulek bersama cabai rawit ubtuk sensasi warna merah dan pedas sambal. Cabai merah yang kedua adalah Cabai Merah Besar, biasanya cabai ini diolah untuk aneka macam saus atau sambal. Bisa dihaluskan dengan cara diulek atau diblender.

2) Cabai Hijau

Jika kita menggunakan cabai hijau, coba teliti rasanya. Tentu tidak sepedas cabai merah, bukan? Yups! Hal ini karena cabai hijau merupakan cabai merah yang dipedik dalam kondisi masih muda. Jenisnya pun sama seperti cabai merah di atas. Ada cabai keriting, dan cabai hijau yang besar. Biasanya, cabai hijau ini dijadikan bahan campuran dalam makanan karena rasabya yang tidak semenyengat cabai merah.

3) Cabai Rawit

Cabai rawit merupakan salah satu buah yang masih masuk ke kategori cabai hanya saja memiliki ukuran tang jauh lebih kecil dari cabai merah atau hijau besar. Cabai rawit meniliki tubuh yang cenderung hanya setinggi kelingking saja. Tidak hanya itu, meski ukurannya kecil, cabai rawit mmiliki rasa yang lebih pedas xari dua jenis cabai di atas. Terdapat tiga jenis cabai rawit, di antaranya cabai raeit domba yang memiliki klasifikasi tubuh pendek, ujung tumpul dan berwarna orange, hijau muda pucat. Rasanya sangat oedas, biasa dimanfaatkan untuk campuran masakan atau sambal Mie ayam.

Cabai rawit Jemprit, yang biasa digunakan sebagai teman makan gorengan. Dan satunya lagi adalah jenis cabai rawit Celepik yang hampir menyerupai cabai rawit jemprit namun ukurannya lebih besar.